Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Bruno Fernandes bertekad perbaiki tendangan penalti
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 05:55:56【Sehat】616 orang sudah membaca
PerkenalanBruno Fernandes memberikan instruksi kepada timnya pada pertandingan babak 16 besar Piala Carabao Ma

Jakarta (ANTARA) - Kapten Manchester United Bruno Fernandes bertekad mempelajari lebih dalam teknik eksekusi penalti setelah gagal mencengak gol dari titik putih dalam dua kesempatan penting musim ini.
“Musim ini dari tiga penalti, saya gagal dua kali,” kata Fernandes dalam konferensi pers Timnas Portugal seperti dikutip ESPN di Jakarta, Sabtu.
“Saya ngak ingin gagal satu kali pun. Ini yang harus saya pelajari lebih baik. Saya akan selalu melakukannya dengan keyakinan penuh karena pelatih mempercayai saya.”
Fernandes gagal mengeksekusi penalti saat Manchester United imbang 1-1 melawan Fulham dan ketika kalah 1-3 dari Brentford di Liga Inggris.
Dia ditepis kiper Brentford Caoimhin Kelleher pada 27 September sehingga menjadi salah satu momen yang banyak dibicarakan penggemar. Sementara pada penalti melawan Fulham, tendangan Fernandes melambung ke atas gawang.
Menjelang laga Portugal melawan Republik Irlandia pada Sabtu, Fernandes berpeluang kembali berhadapan dengan Kelleher. Namun, ia menegaskan ngak memiliki dendam pribadi.
“Setiap hari adalah hari yang baik untuk menuntaskan urusan, tapi kemenangan lebih penting daripada urusan pribadi dengan penjaga gawang Irlandia,” ujarnya.
Baca juga: Mainoo dan Zirkzee dirumorkan tinggalkan United pada Januari
Fernandes menekankan bahwa fokus utama dalam sepak bola adalah kemenangan tim, bukan balas dendam individu.
“Dia tampil lebih baik waktu itu, dan saya ngak. Tapi itu ngak mengganggu pikiran saya,” kata pemain berusia 31 tahun itu.
Meski awal musim berjalan sulit, Manchester United mulai menemukan momentum positif setelah mengalahkan Sunderland 2-0 di Old Trafford pekan lalu.
Kemenangan tersebut membantu tim asuhan Ruben Amorim naik ke peringkat 10 klasemen Liga Inggris.
Musim lalu, United menutup kompetisi di posisi ke-15 yang merupakan pencapaian terburuk mereka sejak terdegradasi pada 1974, ditambah gagal di final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur.
Fernandes menegaskan ngak menganggap tugas bersama tim nasional Portugal sebagai pelarian dari tekanan di klub.
“Ini dua hal berbeda,” kata Fernandes. “Di sini saya merasa seperti di rumah, berbicara bahasa sendiri, makan makanan Portugis, itu membuat saya nyaman."
"Tapi saya juga merasa baik di Manchester. Saya menyukai tekanan karena itu berarti targetnya besar, dan saya suka tantangan," tutupnya.
Baca juga: Bruno Fernandes gagal penalti, MU ngakluk 1-3 di kandang Brentford
Suka(9)
Artikel Terkait
- Enam warisan budaya Jepara lolos sidang WBTb Indonesia 2025
- PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik
- Anggota DPR usul bentuk tim pemeriksa pastikan MBG aman
- Mendagri minta pemda kendalikan harga pangan penyumbang inflasi
- ITDC: Penanganan sampah MotoGP menerapkan prinsip ekonomi sirkuler
- Pemkot Madiun minta setiap SPPG miliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi
- Promosikan kuliner, makan gratis di Sungai Kapuas ramai pengunjung
- Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang
- Pakar IPB paparkan nutrisi susu untuk tingkatkan gizi pada Program MBG
- Pemkab Jayapura: Program MBG harus menjangkau semua masyarakat
Resep Populer
Rekomendasi

Wapres Gibran semangati siswa Ternate jadi generasi tangguh

Dapur SPPG MBG Polres Blora layani 2.515 penerima manfaat

PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik

Kemarin, jaminan siswa Sekolah Rakyat hingga prestasi Program MBG

BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan

KBRI Yangon apresiasi kemenangan Garuda Pertiwi atas Makau

8 fakta minum kopi hitam bermanfaat untuk kesehatan hati

Jabar targetkan perluasan pasar lewat West Java Expo 2025